Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional dengan tausiah Habiburohim salah satu santri yang ada di pondok tersebut yang berasal dari bukit kemuning yang saat ini masih duduk di kelas 9 MTS dengan membawakan tema "Pemuda Harapan Bangsa"
Dalam tausih nya di katakan "saat ini sudah banyak pemuda yang terjebak dalam pergaulan bebas seperti melakukan sex dan menggunakan obatan-obatan terlarang, akibatnya wanita hamil di luwar nikah banyak terjadi, sebagai pemuda harus memelihara 5 M, Memelihara agama, Memelihara jiwa, Memelihara akal pikran,Memelihara kekayaan, dan Memelihara kehormatan.
Rohim menegaskan pemuda harus di pelihara dengan cara "Solat,sholawat, zikir, puasa dan masih banyak cara lainya, berdasarkan Firman ALAH dalam surat An-Nur ayat 31, dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali yang (biasa) terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali kepada suami mereka, bertobatlah kamu semuanya kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung,begitu tausiahnya dalam acara berlangsung.
Sebelum mengakhiri tausiah dirinya menambahkan segala sesuatu itu haruslah belajar "kalo belum tau bertanya, kalo sudah tau jangan bergaya, nanti akhirnya riya bisa-bisa masuk neraka" begitulah ucapan dengan sambil bercanda pada para tamu undangan yang hadir, "kalo ada sumur di ladang boleh kita menumpang mandi, kalo ceramah saya kurang panjang boleh saya di undang lagi"akhir ucapanya dalam tausiah.
Pondok Pesantren Nurul Islam saat ini yang di pimpin Ustad Suwono, S,Pd.I. sangat signifikan dari sebelumnya berbagai kegiatan belajar mengajar telah di realisasikan kelak bagi siswa/siswi yang menimba ilmu di sekolah ini benar- benar berhasil dan menjadi generasi penerus yang baik.red.
Komentar
Posting Komentar